Tuesday, January 19, 2021

Pengenalan Mikrokotik Router

Secara umum, mikrotik merupakan sistem operasi dan perangkat lunak yang digunakan untuk menjadikan PC atau komputer menjadi router network yang handal. Didalam routernya tadi, PC juga bisa mencakup banyak fitur unggulan seperti IP Network jaringan wireless, provider warnet dan hotspot. Sementara router adalah perangkat keras yang berfungsi untuk menjembatani antara 2 jaringan. Sementara itu, mikrotik adalah sistem operasi yang termasuk dalam open source system namun bukan berarti termasuk software gratis.

Bedanya mikrotik dengan sistem operasi lama adalah kelebihan fitur wirelessnya. Maka tak heran jika mikrotik disebut sebagai salah satu sistem operasi yang paling ringan dan sederhana. Mikrotik didesain khusus untuk memudahkan berbagai keperluan jaringan komputer. Seperti merancang dan membangun sebuah sistem jaringan komputer skala kecil hingga kompleks. Dewasa ini, usaha warnet kebanyakan menggunakan mikrotik untuk routernya. Hasilnya, tidak sedikit dari pengusaha tersebut merasa puas dengan kinerja mikrotik tersebut.

Ada banyak fitur tambahan yang disediakan. Fitur tersebut yang membuat mikrotik semakin diminati penggunanya. Contoh fitur tambahannya adalah:

a)  Ipsec

b)  Caching DNS Client

c)  Routing Static Routing

d)  Firewall dan NAT

e)  Web Proxy

f)  UpnP

g)  SNMP

h)  MNDP

i)  Monitoring atau accounting

j)  Tools dan masih banyak fitur lainnya


Fungsi Mikrotik :

  • Memblokir situs-situs yang mengandung konten terlarang menggunakan proxy di mikrotik sehingga mendukung program pemerintah berupa penggunaan internet positif
  • Adanya pengaturan jaringan internet yang dapat dilakukan secara terpusat sehingga memudahkan admin dalam mengelola.
  • Dapat digunakan sebagai billing hotspot yang mempermudah konfigurasi dan pembagian bandwidth pada jaringan
  • Digunakan untuk pembuatan PPPoE Server
  • Mampu memisahkan bandwidth traffic internasional dan lokal

 

Jenis Mikrokotik :

1.  Mikrotik RouterOS

Mikrotik RouterOS merupakan sistem operasi berbasis UNIX yang mampu menjadikan komputer biasa yang mampu menyediakan fitur seperti router, firewall, bridge, hotspot, proxy server dan lainnya. Karena sangat mudah digunakan, banyak orang menggunakan sistem operasi ini untuk membangun router mereka.

2.  RouterBoard

Jika Mikrotik RouterOS berupa sistem operasi perangkat lunak, RouterBoard justru sebuah perangkat keras jaringan yang dikembangkan oleh Perusahaan Mikrotik. RouterBoard diinstal sistem operasi mikrotik RouterOS. Meski berbentuk perangkat keras, namun RouterBoard berukuran sangat kecil dan praktis.

Routerboard ini terdiri dari berbagai komponen. Sebut saja seperti RAM, ROM, memory flash dan juga prosessor. Harga mikrotik jenis ini dipasaran juga cukup terjangkau. Dimana Anda harus merogeh kocek sebesar 700 ribu hingga 800 ribu untuk mendapatkannya. Untuk cara settingnya juga cukup mudah namun tidak semudah jenis mikrotik yang sebelumnya.

 

Cara Menghubungkan Mikrotik ke Internet

Untuk menghubungkan mikrotik ke internet, terlebih dahulu harus mengkonfirgurasi beberapa hal seperti IP Address, default route, NAT Masquerade, DNS Server, Bridging, dan DHCP Server. Setelah selesai konfigurasi.

Berikut adalah cara menghubungkan mikrotik ke internet :

  1. Atur IP Address pada interface yang terhubung dengan ISP.
  2. Masukkan alat IP yang ada
  3. Lakukan test dengan melakukan PING pada alamat IP ISP atau gateway. Caranya adalah dengan membuka menu Terminal untuk masuk mode CLI, lalu ketik PING dan IP Address.
  4. Konfigurasi default rote dengan gateway alamat IP.
  5. Kembali buka terminal untuk menguji koneksi ke internet.
  6. Atur DNS Server ke server google, ketik alamat IP lalu centang Allow.
  7. Uji kembali dengan melakukan PING pada seluruh URL.


Cara Mencegah Router Diretas

  1. Rutin Mengganti Password WiFi
  2. Cek Pengguna WiFi
  3. Gunakan Aplikasi untuk Memantau


Kelebihan Mikrotik :

  • Harga yang cukup Terjangkau.
  • User Friendly.
  • Banyak Fitur-Fitur Menarik.
  • Dapat Berperan Sebagai Router.
  • Keandalan dan stabilitas
  • Dokumentasi dan pembaruan
  • Mikrotik juga sudah bisa mendeteksi berbagai macam ethernet card dari berbagai vendor yang ada.


Kekurangan Mikrokotik :

  • Sertifikatnya kurang bersaing dengan cisco yang telah diakui secara internasional.
  • Kurang lancar saat merutekan lalu lintas yang besar
  • Distribusi ke daerah kecil masih sedikit

 



Referensi :

  1. https://zathco.com/pengertian-mikrotik-dan-fungsinya/#:~:text=Mikrotik%20merupakan%20sistem%20operasi%20berupa,menjadikan%20komputer%20menjadi%20router%20jaringan.&text=Router%20adalah%20perangkat%20keras%20yang%20berfungsi%20untuk%20menjembatani%20antara%202%20jaringan.
  2. https://qwords.com/blog/apa-itu-mikrotik/
  3. https://www.laptopsiipat.com/2018/01/pengertian-fitur-fungsi-dan-kelebihan-kekurangan-mikrotik.html
  4. https://www.ensinesia.com/2020/02/kelebihan-dan-kekurangan-mikrotik.html

 

 

 

 

 

Tuesday, January 12, 2021

Keamanan Jaringan Komputer

Sistem keamanan jaringan adalah suatu sistem yang memiliki tugas untuk melakukan pencegahan dan identifikasi kepada pengguna yang tidak sah dalam jaringan komputer. Pencegahan ini berfungsi untuk menghentikan penyusup mengakses lewat sistem jaringan komputer. Tujuan dari sistem keamanan jaringan komputer adalah untuk mengantisipasi jaringan komputer dari ancaman dalam bentuk fisik (merusak bagian fisik komputer) maupun logic (berupa pencurian data) baik secara langsung ataupun tidak langsung yang dapat mengganggu sistem keamanan jaringan.

Memang tidak ada jaringan komputer yang benar-benar aman dari penyadapan. Namun, kita bisa mencegah hal tersebut, salah satunya dengan meningkatkan sistem keamanan jaringan. Karena sifat dari jaringan adalah untuk melakukan komunikasi dua arah dari pengirim kepada penerima dan sebaliknya. Jadi setiap komunikasi yang terkirim pada jaringan komputer bisa saja disalah gunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab.


 

 

Jenis-jenis keamanan jaringan komputer

1.    Autentikasi

Autentifikasi dalah proses pengenalan peralatan, system operasi, kegiatan, aplikasi dan identitas user yang terhubung dengan jaringan komputer dengan cara user memasukan username dan password pada saat login ke jaringan. 

2.    Enskripsi

Enkripsi adalah teknik pengkodean data yang berguna untuk menjaga data atau file. Enkripsi diperlukan untuk menjaga kerahasiaan data.

3.    Virtual Private Network (VPN)

VPN adalah jaringan komunikasi lokal yang terhubung melalui media jaringan. Fungsi untuk memperoleh komunikasi yang aman (private) melalui internet.

DMZ (De-Militerized Zone)

System untuk server yang berfungsi untuk melindungi system internal dari serangan hacker. DMZ bekerja pada seluruh dasar pelayanan jaringan yang membutuhkan akses terhadap jaringan. Sehingga jika ada yang mencoba melakukan hacking terhadap server yang menggunakan system DMZ maka hacker tersebut hanya ajan sampai hostnya.

 

 

Jenis Gangguan Keamanan Jaringan

Ada beberapa jenis gangguan keamanan jaringan yang perlu Anda ketahui. Berikut daftarnya:

·   Hacking : perusakan pada infrastruktur jaringan komputer yang sudah ada.

· Carding : pencurian data terhadap identitas perbankan seseorang. Misalnya pencurian nomor kartu kredit yang dimanfaatkan untuk berbelanja online.

·   Deface   : perubahan terhadap bentuk atau tampilan website.

·   Physing : pemalsuan data resmi.

 

 

Ancaman Keamanan Jaringan

·   Interception

Ancaman keamanan jaringan dimana ada pihak yang tidak memiliki wewenang secara sah berhasil mendapatkan hak akses informasi dari komputer.

·   Interruption

Interruption yaitu penyerang sudah mendapatkan akses ke sistem, tetapi belum keseluruhan. Administrator masih bisa tetap login ke sistem.

·   Fabrication

Fabrication adalah pihak penyerang sudah menyisipkan objek palsu kedalam sistem yang menjadi target sasaran.

·   Modification

Ancaman keamanan yang terakhir adalah pihak penyerang sudah merusak sistem dan mengubah keseluruhan dari sistem. Jadi ini ancaman keamanan jaringan yang tergolong paling fatal.

 

 

 

Klasifikasi Serangan Komputer

    Menurut David Icove, dilihat dari lubang keamanan yang ada pada suatu sistem, keamanan dapat diklasifikasikan menjadi empat macam :

 

1) Keamanan Fisik (Physical Security)

Suatu keamanan yang meliputi seluruh sistem beserta peralatan, peripheral, dan media yang digunakan. Biasanya seorang penyerang akan melakukan wiretapping (proses pengawasan dan penyadapan untuk mendapatkan password agar bisa memiliki hak akses). Dan jika gagal, maka DOS (Denial Of Service) akan menjadi pilihan sehingga semua service yang digunakan oleh komputer tidak dapat bekerja. Sedangkan cara kerja DOS biasanya mematikan service apa saja yang sedang aktif atau membanjiri jaringan tersebut dengan pesan-pesan yang sangat banyak jumlahnya. Secara sederhana, DOS memanfaatkan celah lubang keamanan pada protokol TCP/IP yang dikenal dengan Syn Flood, yaitu sistem target yang dituju akan dibanjiri oleh permintaan yang sangat banyak jumlahnya (flooding), sehingga akses menjadi sangat sibuk.

 

2) Keamanan Data dan Media

Pada keamanan ini penyerang akan memanfaatkan kelemahan yang ada pada software yang digunakan untuk mengolah data. Biasanya penyerang akan menyisipkan virus pada komputer target melalui attachment pada e-mail. Cara lainnya adalah dengan memasang backdoor atau trojan horse pada sistem target. Tujuannya untuk mendapatkan dan mengumpulkan informasi berupa password administrator. Password tersebut nantinya digunakan untuk masuk pada account administrator.

 

3) Keamanan Dari Pihak Luar

Memanfaatkan faktor kelemahan atau kecerobohan dari orang yang berpengaruh (memiliki hak akses) merupakan salah satu tindakan yang diambli oleh seorang hacker maupun cracker untuk dapat masuk pada sistem yang menjadi targetnya. Hal ini biasa disebut social engineering. Social engineering merupakan tingkatan tertinggi dalam dunia hacking maupun cracking. Biasanya orang yang melakukan social engineering akan menyamar sebagai orang yang memakai sistem dan lupa password, sehingga akan meminta kepada orang yang memiliki hak akses pada sistem untuk mengubah atau mengganti password yang akan digunakan untuk memasuki sistem tersebut.

 

4) Keamanan dalam Operasi

Merupakan salah satu prosedur untuk mengatur segala sesuatu yang berhubungan dengan sistem keamanan pasca serangan. Dengan demikian, sistem tersebut dapat berjalan baik atau menjadi normal kembali. Biasanya para penyerang akan menghapus seluruh log-log yang tertinggal pada sistem target (log cleaning) setelah melakukan serangan.

 

 

Cara Meningkatkan Sistem Keamanan Jaringan

·    Pengamanan secara fisik

Pengamanan secara fisik bisa dilakukan dengan menempatkan perangkat hardware berada dilokasi yang aman dan mudah diawasi. Selain itu gunakan ruangan yang bersih, jika perlu yang memiliki AC agar tidak ada debu dan lembab. Selain itu juga gunakan kunci pengaman khusus agar tidak ada orang yang masuk kecuali yang memiliki kepentingan saja.


·    Pengamanan akses

Agar tidak terjadi penyalah gunaan akses, maka sebagai seorang administrator Anda harus memberikan akses kepada orang yang berhak saja. Dan jangan lupa untuk membuat username dan password yang unik.


·    Pengamanan data

Pengamanan data dilakukan dengan membuat hak akses pada setiap user dimana setiap user hanya bisa melakukan akses pada data tertentu sesuai dengan hak akses yang dimilikinya. Untuk data yang sifatnya sensitive Anda bisa menambahkan password agar lebih aman lagi.


·    Pengamanan komunikasi jaringan

Pengamanan komunikasi jaringan bisa dilakukan dengan mengamankan setiap komunikasi dengan menggunakan kriptografi, dimana data-data yang sensitive bisa dienkripsi agar aman saat proses pengiriman dan penerimaan data.

 

 

 

Tips Keamanan Jaringan

·    Gunakan enkripsi pada akses nirkabel

Sudah dilakukan survey bahwa lebih dari setengah jaringan nirkabel saat ini terbuka lebar tanpa adanya pengamanan. Kasus seperti ini bisa dimanfaatkan oleh semua siapa saja yang ingin melihat lalu lintas data dan informasi sensitive. Salah satu enkripsi yang banyak digunakan saat ini adalah menggunakan enkripsi WPA2 yang sudah terjamin keamanannya.


·   Ganti alamat SSID

Jika Anda menamai router jaringan, usahakan jangan menggunakan nama SSID yang menunjukan lokasi atau kepemilikian bisnis. Contohnya “Apartemen Mawar Lt 1” atau “PT Teknologi Indonesia”,  Ini cukup berbahaya karena bisa dilacak dengan mudah oleh orang yang tidak bertanggung jawab.


·    Matikan fitur antarmuka router

Matikan akses untuk manajemen router agar tidak bisa diakses dari luar. Jika ada yang bisa masuk ke dashboard router ini, penyusup akan dengan mudah membaca file log yang ada pada router, untuk amannya matikan saja fitur ini.


·    Gunakan antivirus

Pastikan semua Komputer Anda sudah menggunakan antivirus yang terupdate, karena ada banyak malware komputer yang menyebar tanpa bisa Anda ketahui.


·    Lakukan backup

Mulai backup file-file penting yang ada pada Komputer Anda. Untuk hasil backup bisa Anda simpan pada hardisk eksternal atau disimpan di cloud agar lebih amannya.

 

 

 

Contoh Kasus : Kebocoran Data Pengguna Tokopedia

Data pengguna e-commerce Tokopedia berhasil dibobol peretas pada awal Mei 2020 lalu yang menyebabkan sebanyak 91 juta data pengguna dan lebih dari 7 juta data merchant Tokopedia dilaporkan dijual di situs gelap, dengan harga 5.000 dollar AS atau sekitar Rp 75 juta (saat $1 = Rp.15.000,00). Pihak Tokopedia pun mengakui adanya upaya pencurian data pengguna. Meskipun beberapa informasi rahasia pengguna seperti password dan informasi pembayaran, diklaim telah berhasil dilindungi oleh sistem enkripsi.

Menurut pakar media sosial dari Drone Emprit and Kernels Indonesia,Ismail Fahmi mengatakan bahwa sistem IT di Tokopedia sebenarnya relatif aman. Akan tetapi, aspek yang terpenting dari kasus ini bukanlah password di situs Tokopedia, melainkan data-data personal yang bocor. Seperti email, nama, tanggal lahir, jenis kelamin, alamat, nomor telepon, dan lainnya yang dapat digunakan untuk keperluan lain. Dengan data tersebut, pengguna bisa ditakut-takuti atau diperas oleh orang yang tidak bertanggung jawab dengan mengatasnamakan Tokopedia. Kemungkinan lain hacker yang memiliki data tersebut berpura-pura menjadi pihak dari Tokopedia yang mengirimi pesan palsu kepada pengguna untuk mendapatkan lebih banyak informasi dari data pribadi tersebut.

 

Misalnya pesan “harus ganti password” yang dikirim bersamaan dengan link situs yang dibuat oleh hacker tersebut. Situs-situs yang dibuat tampilannya mirip, tapi jika diamati URL-nya akan terlihat bereda. Jika email tersebut juga digunakan pada situs atau aplikasi lainnya yang membutuhkan verifikasi, maka hacker akan mendapatkan lebih banyak informasi atau data pengguna. Untuk hal tersebut, kita harus berhati-hati agar tidak sembarangan mengklik tautan yang dikirim oleh orang tidak dikenal melalui e-mail atau lainnya. Sebelum mengklik tautan yang kita terima lewat e-mail, pastikan keaslian alamat e-mail pengirim.

 

Staf Ahli Menteri Kementerian Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Henri Subiakto mengatakan bahwa pemerintah dan DPR berencana segera membahas lagi rancangan undang-undang perlindungan data pribadi. Pihak DPR mengatakan finalisasi RUU PDP tetap menjadi prioritas, sebab, e-commerce dan perusahaan berbasis IT lain rentan akan serangan siber. Indonesia bukan sama sekali tidak memiliki payung hukum soal perlindungan data pribadi. Saat ini, aturan perlindungan data pribadi dimuat dalam beberapa peraturan terpisah, seperti UU ITE atau UU Kependudukan. Pemerintah juga telah memiliki PP 71 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik. Aturan ini kemudian digunakan untuk menangani kasus kebocoran data pengguna Tokopedia. Dalam peraturan ini, Henri menjelaskan bahawa penyelenggara sistem elektronik harus bertanggung jawab terhadap sistemnya sementara pemerintah bertindak sebagai pengawas.

Pada kasus ini dapat disimpulkan bahwa terjadinya ancaman secara logic yang mencuri data pengguna kemudian menjualnya disitus gelap. Cara Hacker mendapatkan data pengguna diduga menggunakan teknik Physing yaitu mengirim tautan situs palsu yang dibuat sedemikian rupa sehingga ketika pengguna mengklik tautan tersebut untuk mengganti email verifikasi atau sebagainya, hacker mendapatkan email pengguna dan meretas informasi penting lainnya.

 

 

Referensi :

http://salmantkj48.blogspot.com/2016/11/pengertian-keamanan-jaringan-dan.html

https://gudangssl.id/sistem-keamanan-jaringan-komputer/

https://www.baktikominfo.id/id/informasi/pengetahuan/mengetahui_tentang_sistem_keamanan_jaringan_untuk_proteksi_perangkat_komputer_anda-677#:~:text=Sistem%20keamanan%20jaringan%20adalah%20proses,komputer%20maupun%20pencurian%20data%20seseorang.

https://www.qtera.co.id/sistem-keamanan-jaringan/

https://tekno.kompas.com/read/2020/05/03/13450037/kominfo-tanggapi-kasus-bocornya-data-jutaan-pengguna-tokopedia?page=all

https://www.academia.edu/42965654/KEBOCORAN_DATA_STARTUP_DI_INDONESIA?email_work_card=view-paper

 

 

Wednesday, January 6, 2021

PERFORMANSI JARINGAN

Teknologi Internet telah menjadi worldwide commercial data network dan menjadi dasar untuk e-commerce serta dapat memanage public data service termasuk intranet. Bertambah banyaknya customer, kecepatan koneksi yang semakin cepat, meningkatnya trafik backbone dan munculnya aplikasi-aplikasi baru telah membuat internet menjadi elemen yang penting dalam dunia komunikasi yang modern. Untuk menjaga agar kompetitif, network operator dan internet service provider (ISP) harus dapat memecahkan dua masalah utama yaitu menambah backbone traffic demmand yang kontinu dan menyediakan kualitas layanan atau Quality of Service (QoS) yang bagus untuk trafik jaringan.

 

Ningsih dkk (2004) menyatakan bahwa Quality of Service (QoS) adalah kemampuan sebuah jaringan untuk menyediakan layanan yang lebih baik lagi bagi layanan trafik yang melewatinya. Quality of Service (QoS) merupakan sebuah arsitektur end-to-end dan bukan merupakan sebuah fitur yang dimiliki oleh jaringan. QoS suatu jaringan merujuk pada tingkat kecepatan dan kehandalan penyampaian berbagai jenis data di dalam suatu komunikasi. Melalui QoS seorang network administrator dapat memberikan prioritas trafik tertentu. QoS menawarkan kemampuan untuk mendefinisikan atribut-atribut layanan yang disediakan, baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Tujuan QoS menyediakan kualitas layanan yang berbeda-beda berdasarkan kebutuhan layanan di dalam jaringan.

 

Manfaat QoS (Quality of Service) :

  1. Memberikan prioritas untuk aplikasi-aplikasi yang kritis pada jaringan. 
  2. Memaksimalkan penggunaan investasi jaringan yang sudah ada.
  3. Meningkatkan performansi untuk aplikasi-aplikasi yang sensitif terhadap delay, seperti Voice dan Video.
  4. Merespon terhadap adanya perubahan-perubahan pada aliran trafik di jaringan.

 

Model Monitoring QoS terdiri dari komponen monitoring application, QoS monitoring, monitor, dan monitored objects.


  • Monitoring Application

Merupakan sebuah antarmuka bagi administrator jaringan. Komponen ini berfungsi mengambil informasi lalu lintas paket data dari monitor, menganalisanya dan mengirimkan hasil analisis kepada pengguna. Berdasarkan hasil analisis tersebut, seorang administrator jaringan dapat melakukan operasi-operasi yang lain.

  • QoS Monitoring

Menyediakan mekanisme monitoring QoS dengan mengambil informasi nilai-nilai parameter QoS dari lalu lintas paket data.

  • Monitor

Mengumpulkan dan merekam informasi lalu lintas paket data yang selanjutnya akan dikirimkan kepada monitoring application. Monitor melakukan pengukuran aliran paket data secara waktu nyata dan melaporkan hasilnya kepada monitoring application.

  • Monitored Objects

Merupakan informasi seperti atribut dan aktifitas yang dimonitor di dalam jaringan. Di dalam konteks QoS monitoring, informasi-informasi tersebut merupakan aliran-aliran paket data yang dimonitor secara waktu nyata. Tipe aliran paket data tersebut dapat diketahui dari alamat sumber (source) dan tujuan (destination) di layer-layer IP, port yang dipergunakan misalnya UDP atau TCP, dan parameter di dalam paket RTP.

 

Model dan Jenis Layanan QoS :

Menurut Suhervan (2010), terdapat tiga model layanan Quality of Service (QoS) yaitu sebagai berikut:

  • Best-effort service 

Best-effort service adalah satu model layanan dimana aplikasi mengirim data setiap kali diharuskan dalam setiap kuantitas, dan tanpa meminta izin atau memberitahukan terlebih dahulu kepada jaringan. Untuk layanan Best-effort service, jaringan mengirimkan data jika bisa, tanpa jaminan kehandalan batas, atau throughput.

  • Integrated service 

Integrated service adalah layanan beberapa model yang dapat menampung beberapa persyaratan QoS. Dalam model ini aplikasi meminta jenis layanan tertentu dari jaringan sebelum mengirim data. Aplikasi menginformasikan jaringan dari traffic profile dan meminta jenis layanan tertentu yang dapat mencakup Bandwidth dan delay requirement. Aplikasi ini diharapkan untuk mengirim data hanya setelah mendapat konfirmasi dari jaringan.

  • Differentiated service 

Differentiated service adalah layanan beberapa model yang dapat memenuhi persyaratan QoS yang berbeda. Namun, tidak seperti dalam model Integrated service, aplikasi yang menggunakan Differentiated service tidak secara eksplisit memberi isyarat router sebelum mengirim data.


Menurut Gunawan (2008), terdapat tiga jenis Quality of Service (QoS), yaitu sebagai berikut:

a. Intrinsic QoS 

Intrinsic QoS merupakan kualitas layanan jaringan yang di dapat melalui: 

    • Desain teknis jaringan yang menentukan karakteristik koneksi yang melalui jaringan. 
    • Kondisi akses jaringan, terminasi, link antar switch yang menentukan suatu jaringan akan memiliki kapasitas yang memadai untuk menangani semua permintaan pengguna. Dengan kata lain, intrinsic QoS tersebut dapat dideskripsikan dengan parameter-parameter kinerja suatu jaringan, seperti latency, throughput, dan lain-lain.

b. Perceived QoS 

Perceived QoS merupakan kualitas layanan jaringan yang diukur ketika suatu layanan digunakan. Perceived QoS sangat tergantung dari kualitas intrinsic QoS dan pengalaman pengguna pelayanan yang sejenis, namun Perceived QoS ini diukur dengan nilai mean option score (MOS) dari pengguna.

c. Assessed QoS 

Assessed QoS merujuk kepada seberapa besar keinginan pengguna untuk terus menikmati suatu layanan tertentu. Hal ini berdampak pada keinginan pengguna untuk membayar jasa atas layanan yang dinikmatinya. Assessed QoS ini sangat tergantung dari perceived QoS masing-masing pengguna.

 

Parameter QoS : 

a. Bandwidth 

Bandwidth adalah luas atau lebar cakupan frekuensi yang digunakan oleh sinyal dalam medium transmisi. Bandwidth sering digunakan sebagai suatu sinonim untuk kecepatan transfer data (transfer rate) yaitu jumlah data yang dapat dibawa dari sebuah titik ke titik lain dalam jangka waktu tertentu (pada umumnya dalam detik).


b. Throughput 

Throughput adalah kemampuan sebenarnya suatu jaringan dalam melakukan pengiriman data. Biasanya throughput selalu dikaitkan dengan bandwidth dalam kondisi yang sebenarnya. Bandwidth lebih bersifat fix sementara throughput sifatnya adalah dinamis tergantung trafik yang sedang terjadi.

Beberapa faktor yang mempengaruhi bandwidth dan throughput yaitu antara lain piranti jaringan, tipe data yang ditransfer, banyaknya pengguna jaringan, topologi jaringan, spesifikasi computer client/user, spesifikasi server komputer, induksi listrik, cuaca dan lain sebagainya.

Adapun standar Throughput menurut TIPHON adalah sebagai berikut:


c. Jitter 

Jitter adalah variasi atau perubahan latency dari delay atau variasi waktu kedatangan paket. Jitter juga didefinisikan sebagai gangguan pada komunikasi digital maupun analog yang disebabkan oleh perubahan sinyal karena referensi posisi waktu. Adanya jitter ini dapat mengakibatkan hilangnya data, terutama pada pengiriman data dengan kecepatan tinggi. Banyak hal yang dapat menyebabkan jitter, antara lain:

  • Panjangnya antrian dalam waktu pengolahan data,
  • Peningkatan trafik secara tiba-tiba sehingga menyebabkan penyempitan bandwith dan menimbulkan antrian dan, 
  • Kecepatan terima dan kirim paket dari setiap node juga dapat menyebabkan jitter.

Jitter merupakan parameter yang mewakili QoS audio, atau ukuran variasi penundaan paket berturut-turut pada suatu arus lalu lintas. Dengan mengetahui berapa banyak jitter yang dihasilkan dalam proses akses internet, maka akan diketahui kualitas dari suatu device yang digunakan menghitung rata-rata nilai jitter yang dihasilkan. Adapun standar jitter menurut TIPHON adalah sebagai berikut:


d. Packet Loss 

Packet loss adalah parameter yang menggambarkan suatu kondisi yang menunjukkan jumlah total paket yang hilang. Paket yang hilang ini dapat terjadi karena collision dan congestion pada jaringan. Packet Loss merupakan kegagalan transmisi paket data mencapai tujuannya yang disebabkan oleh beberapa kemungkinkan, antara lain yaitu:

  • Terjadinya overload trafik didalam jaringan.
  • Tabrakan (congestion) dalam jaringan. 
  • Error yang terjadi pada media fisik.
  • Kegagalan yang terjadi pada sisi penerima antara lain bisa disebabkan karena Overflow yang terjadi pada buffer.

Packet loss dapat terjadi karena kesalahan yang diperkenalkan oleh medium transmisi fisik. Hal hal yang mempengaruhi terjadinya packet loss juga bisa karena kondisi geografis seperti kabut, hujan, gangguan radio frequensi, sel handoff selama roaming, dan interferensi seperti pohon-pohon, bangunan, dan pegunungan. Adapun standar packet loss menurut TIPHON adalah sebagai berikut:


e. Latency (Delay)

Latency adalah total waktu tunda suatu paket yang diakibatkan oleh proses transmisi dari satu titik ke titik lain yang menjadi tujuannya. Delay di dalam jaringan terdiri dari delay processing, delay packetization, delay serialization, delay jitter buffer dan delay network. Adapun standar latency menurut TIPHON adalah sebagai berikut:


f. MOS (Mean Opinion Score)

Kualitas sinyal yang diterima biasanya diukur secara subjektif dan objektif. Metoda pengukuran subyektif yang umum dipergunakan dalam pengukuran kualitas speech coder adalah ACR (Absolute Category Rating) yang akan menghasilkan nilai MOS (Mean Opinion Score). Tes subyektif ACR meminta pengamat untuk menentukan kualitas suatu speech coder tanpa membandingkannya dengan sebuah referensi. Skala rating umumnya mempergunakan penilaian yaitu beruturut – turut: Exellent, Good, Fair, Poor dan Bad dengan nilai MOS (Mean Opinion Score) berturut – turut: 5, 4, 3, 2 dan 1. Kualitas suara minimum mempunyai nilai setara MOS 4.0.


g. Echo

Cancelation Kualitas layanan voice over packet terutama disebabkan oleh echo, hal ini karena delay yang terjadi pada jaringan paket Untuk menjaga kualitas maka perangkat harus menggunakan teknik echo cancelation. Persyaratan performansi yang diperlukan untuk echo canceller harus mengacu standar internasional ITU G.165 atau G.168


h. Post Dial Delay

PDD (Post-Dial Delay) yang diijinkan kurang dari 10 detik dari saat digit terakhir yang dimasukkan sampai mendapatkan ringing back.

 


Penyebab QoS yang buruk :

1. Redaman

Yaitu jatuhnya kuat sinyal karena pertambahan jarak pada media transmisi. Setiap media transmisi memiliki redaman yang berbeda-beda, tergantung dari bahan yang digunakan. Untuk mengatasi hal ini, perlu digunakan repeater sebagai penguat sinyal. Pada daerah frekuensi tinggi biasanya mengalami redaman lebih tinggi dibandingkan pada daerah frekuensi rendah.

 

2. Distorsi

Merupakan fenomena yang disebabkan bervariasinya kecepatan propagasi karena perbedaan bandwidth. Untuk itu, dalam komunikasi dibutuhkan bandwidth transmisi yang memadai dalam mengakomodasi adanya spektrum sinyal. Dianjurkan digunakan pemakaian bandwidth yang seragam, sehingga distorsi dapat dikurangi.

 

3. Noise

Noise ini sangat berbahaya, karena jika terlalu besar akan dapat mengubah data asli yang dikirimkan.

 

4. Crosstalk

Gandengan yang tidak diinginkan antar lintasan sinyal → media metal (twisted pair & koaksial) Penyebab: Gandengan elektris, Pengendalian respon frekuensi yang buruk Contoh : ketika bertelepon, kita mendengarkan percakapan lain.

 

5. Echo

Terjadi ketika sinyal yang dikirim oleh transmitter kembali (feedback) kepadanya

 

 

 

 

Referensi :

  1. Modul Bahan Ajar Pengantar Jaringan Komputer Jurusan Teknologi Informasi Politeknik Negeri Padang.
  2. https://www.kajianpustaka.com/2019/05/pengertian-layanan-dan-parameter-quality-of-service-qos.html
  3. https://onlinelearning.binus.ac.id/computer-science/post/qos-quality-of-services/

 

 

 

 

 

Pengenalan Mikrokotik Router

Secara umum, mikrotik merupakan sistem operasi dan perangkat lunak yang digunakan untuk menjadikan PC atau komputer menjadi router network y...